Peresmian Gedung Teater Bhinneka Tunggal Ika Karanganyar terlaksana pada Jumat, 25 Februari 2022.
Dalam peresmian ini Kabupaten Karanganyar menghadirkan pentas kethoprak dengan judul “Tiji Tibeh Mati Siji Mati Kabeh Mukti Siji Mukti Kabeh” yang diperankan oleh Teater Nglilir dan Karawitan Sakra Laras SMA N 1 Karanganyar serta teater SMA lain di Kabupaten Karanganyar. Pentas Kethoprak ini disutradarai oleh Riwus Ginanjar dan asisten sutradara Arko yang merupakan seniman Karanganyar.
“Tiji Tibeh” bercerita tentang para pejabat Kraton Mataram Kartasura yang sudah banyak terpengaruh oleh sikap VOC. Penindasan rakyat kecil terjadi dimana-mana. Sementara itu, RM Said memilih untuk menyingkir dari Kraton untuk berjuang bersama para pengikut dan rakyat kecil yang mendukungnya. Mereka sepakat berjuang dengan sesanti Tiji Tibeh. Mati siji, mati kabeh. Mukti siji, mukti kabeh.
Pemilihan karya “Tiji Tibeh” dikarenakan bercerita mengenai perjuangan R.M Said, pendiri Kabupaten Karanganyar yang berjuang melawan Belanda dan karya ini telah menjuari beberapa Festival.
Dalam peresmian ini, Slamet Rahardjo Djarot, aktor senior Indonesia turut hadir menjadi bintang tamu dan memberikan wejangan kepada siswa yang mengikuti teater dan tamu undangan. “… Kalau mau jadi aktor bahagiakan orang lain, kalau mau menjadi aktor berikan apa yang kamu punya. Jangan pikirkan itu akan kembali padamu” ujarnya.
Slamet Rahardjo Djarot berharap Gedung Teater Bhinneka Tunggal Ika Karanganyar ini dapat menjadikan tempat untuk mempertahankan budaya tinggi Indonesia.