Senin, 16 Juli 2018 dimulainya tahun ajaran baru 2018/2019. Kegiatan belajar mengajar di SMA N 1 Karanganyar sudah aktif kembali setelah liburan panjang. Bagi peserta didik baru diadakan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) untuk selama empat hari. Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) adalah kegiatan untuk menjembatani peserta didik baru mengenali berbagai kekhususan dari jenjang pendidikan barunya, berupa lingkungan fisik, lingkungan social dan cara belajar yang berbeda dengan lingkungan pendidikan sebelumnya. Hal tersebut dikarenakan adanya perbedaan cara-cara penyampaian bahan pembelajaran dan materi pendidikan yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan pertumbuhan fisik dan mental psikologis peserta didik. PLS dilaksanakan empat hari dengan agenda:
- Hari pertama: upacara pembukaan, pengenalan warga sekolah, pengenalan visi-misi, menginformasikan fasilitas sekolah, pengenalan organisasi sekolah, menumbuhkan motivasi dan semangat belajar, membangun karakter dan mental, latihan PBB
- Hari kedua: apel pagi, bidaya dan tata tertib sekolah, kesehatan remaja dan anti sex bebas, pengenalan ekstrakurikuler sekolah, wawasan wiyata mandala, pomoaksi cybercrime, metode pembelajaran di Smansakra, latihan PBB
- hari ketiga: apel pagi, jalan sehat, hasta karya, bela negara, pengenalan etika dan pergaulan, pengenalan ekstra, bersih kelas dan latihan pensi, latihan PBB
- hari keempat: apel pagi, ekskul dan profil sekolah, pensi kelas, penampilan teater, penampilan Troopez, penampilan OSIS, penanaman akhlak dan karakter, pesta kebun, latihan PBB, penutupan
Sambutan Bapak Kepala sekolah Drs. Bagus Nugroho, P. Pd
Wiyata mandala
Pemateri dari alumni Smansakra
Membuat hasta karya
Bersih-bersih lingkungan sekolah
Pensi
Latihan PBB
Pengenalan lingkungan sekolah di sekitar Smansakra
Kegiatan PLS merupakan pengenalan kearah terbentuknya kultur sekolah yang kondusif bagi proses pembelajaran. Metode penyelenggaraan PLS diupayakan partisipatif, aktif, inovatif, menarik dan menyenangkan bagi peserta didik baru.
Adanya ciri khusus pada setiap jenjang pendidikan menyebabkan beberapa kebiasaan belajar yang dikembangkan di jenjang sebelumnya perlu disempurnakan dan diubah dengan cara belajar yang baru yaitu pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan sesuai perkembangan fisik dan mental psikologis peserta didik.
Berkenan hal tersebut, maka penyelenggaraan PLS perlu dilaksanakan dalam rangka memberikan pengenalan mengenai lingkungan sekolah yang menjadi pilihannya untuk menuntut ilmu, sekaligus sebagai upaya mengenalkan peserta didik baru dengan lingkungan barunya.
